Selasa, 05 Maret 2013

Boks Telepon Tua

Seorang wanita berjalan tanpa rencana
ke arah boks telepon merah yang sudah tua
“Yah, memang, semua menua.
Kamu, boks telepon, menua.
Pun, rasaku. Menua.”
Ia melangkah masuk ke dalam boks telepon itu
lalu mengangkat gagangnya.
Sambil menekan nomor tertentu
yang tampak sudah dihafalnya,
pikirannya berkelana.

(Jaticempaka, 27 Februari 2013) 

8 komentar:

  1. Jangan-jangan dia menekan angka 103 ...... :D :D

    BalasHapus
  2. Ikh, seriusan ga tau? Cobain aja telepon 103. :D

    BalasHapus
  3. Boks telepon tua yang sebenarnya sudah tak menyala

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya, bisa jadi,
      tetapi ia tetap berharap telepon itu berfungsi :)

      Hapus
  4. Menelpon masa lalunya yang lama tertinggal dibelakang, yang dulu sering ia hubungi melalui boks telepon tua itu :D

    BalasHapus